YOKOHAMA - Seorang dokter di Jepang mengatakan sangat terkejut dengan standar karantina di dalam kapal pesiar Diamond Princess, tempat virus korona baru atau Covid-19 yang telah menginfeksi setidaknya 620 penumpang dan awaknya.
Profesor Kentaro Iwata, spesialis penyakit menular di Rumah Sakit Universitas Kobe, mengunjungi kapal yang bersandar di pelabuhan Yokohama, Jepang.
Baca juga: Indonesia Usul 3 Langkah 'Perangi' Virus Korona di ASEAN
Dalam wawancara dengan BBC dia mengatakan prosedur karantina dan tes yang dilakukan pemerintah Jepang tidak dapat menjamin bahwa semua penumpang bebas dari virus.
"Saya kaget melihat percampuran zona kotor, yang kami sebut zona merah, dan zona hijau, yang merupakan zona bersih," katanya kepada wartawan BBC, Rupert Wingfield Hayes, melalui panggilan video.
"Harus dibedakan antara [tempat] virus itu tidak ada dan tempat dia berpotensi ada. Ini adalah hal pertama yang kami lakukan dalam tindakan pengendalian infeksi di mana saja di dunia.
"Saya terkejut dan saya masih takut terpapar penyakit ini dalam beberapa hari ke depan," katanya.
Hal-hal lain yang dilaporkan Iwata:
Orang-orang makan bersama dan berbagi ruang tempat tinggal.
Tidak memakai baju pelindung, termasuk para staf medis.
Tidak ada petugas profesional spesialis pengendali infeksi di dalam kapal.
Profesor Iwata mengatakan dia prihatin dengan kemungkinan penyebaran penyakit virus korona dalam beberapa hari ke depan.
Dunia - Terbaru - Google Berita
February 20, 2020 at 05:46PM
https://ift.tt/2HEKJRt
Dokter Jepang Kaget dengan Penanganan Virus Korona di Kapal Diamond Princess - Okezone
Dunia - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2M0nSS7
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dokter Jepang Kaget dengan Penanganan Virus Korona di Kapal Diamond Princess - Okezone"
Post a Comment