/data/photo/2020/02/03/5e38084c38c8f.jpg)
JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia menjadi salah satu negara yang belum terpapar virus corona sejak penyakit tersebut mewabah di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China setidaknya sejak bulan lalu.
Meski ada beberapa pasien yang diduga terpapar virus 2019-nCoV (novel coronavirus) tersebut, akan tetapi hasilnya selalu negatif.
Sebanyak 238 orang yang dievakuasi dari Provinsi Hubei dan diobservasi di Natuna pun diketahui dalam kondisi sehat.
Melihat fakta tersebut, ahli epidemiologi Marc Lipsitch dari Harvard TH Chan School of Public Health menduga bahwa sebenarnya virus corona telah menyebar di Indonesia tetapi tak terdeteksi.
Baca juga: Ahli Harvard Peringatkan, Virus Corona di Indonesia Tak Terdeteksi
Hal tersebut akan menimbulkan potensi bagi virus tersebut membentuk epidemi yang jauh lebih besar.
Pernyataan itu membuat Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto meradang. Tidak terima dengan pernyataan itu, Terawan pun membuat sejumlah pernyataan keras.
Berikut paparannya:
Dianggap menghina
Terawan tidak terima dengan pernyataan bahwa Indonesia tak dapat mendeteksi virus corona. Menurut dia, Indonesia memiliki sejumlah peralatan canggih untuk mendeteksi virus corona.
"Itu namanya menghina, wong peralatan kita kemarin di-fix-kan dengan Duta Besar Amerika Serikat (AS). Kita menggunakan kit-nya (alat) dari AS," ujar Terawan seusai rapat di Kantor TNP2K, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (11/2/2020).
Baca juga: Peneliti Harvard Sebut Virus Corona di Indonesia Tak Terdeteksi, Menkes: Itu Menghina
Terawan mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah bekerja sesuai standar internasional dalam melakukan proses pengecekan virus corona.
Tidak hanya peneliti Harvard, Terawan pun mempersilakan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk melihat proses pengecekan yang dilakukan di Indonesia dengan alat yang mereka miliki.
"Kita terbuka kok, enggak ada yang ditutup-tutupi. Tapi kalau disuruh compare ke negara lain itu namanya ada MTA, material transfer agreement-nya. Tidak boleh material itu di bawa keluar, ada perjanjian luarnya," tutur dia.
Dunia - Terbaru - Google Berita
February 12, 2020 at 11:41AM
https://ift.tt/2HdsZwk
Pernyataan Peneliti Harvard soal Virus Corona dan Perlawanan Terawan... - Kompas.com - KOMPAS.com
Dunia - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2M0nSS7
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pernyataan Peneliti Harvard soal Virus Corona dan Perlawanan Terawan... - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment