Wabah virus corona yang tengah merajalela di China dan berbagai negara, sejauh ini telah menewaskan 362 orang, termasuk satu korban yang meninggal dalam perawatan medis di Filipina. Lebih dari 17 ribu kasus virus corona terkonfirmasi di wilayah China dan berbagai negara.
Seperti dilansir AFP dan televisi nasional China Global Television Network (CGTN), Senin (3/2/2020), Komisi Kesehatan Nasional China mengonfirmasi sedikitnya ada 57 kematian baru akibat virus corona di wilayahnya. Dari jumlah itu, sebanyak 56 korban tewas di antaranya ada di Provinsi Hubei, yang menjadi pusat wabah virus corona.
Dengan demikian, sebut Komisi Kesehatan Nasional China, total 361 orang meninggal akibat virus corona di wilayah China daratan. Satu orang lainnya meninggal karena virus yang sama di Filipina.
Komisi Kesehatan Nasional China juga menyebut ada sedikitnya 2.829 kasus baru di wilayahnya. Ini berarti, jumlah kasus virus corona yang terkonfirmasi di wilayah China daratan total kini ada 17.205 kasus. Data itu tercatat hingga Minggu (2/2) tengah malam waktu setempat.
Laporan CNN menyebut secara global terkonfirmasi ada 17.384 kasus virus corona, yang dilaporkan telah menyebar ke sedikitnya 24 negara di luar China dan wilayah administrasi khususnya seperti Hong Kong dan Macau. Jumlah kasus terbanyak di luar China ada di Jepang dengan 20 kasus dan Thailand dengan 19 kasus.
Dalam pernyataannya, Komisi Nasional Kesehatan China juga menyebut ada 475 pasien virus corona yang dinyatakan sembuh. Tidak disebut lebih lanjut di daerah mana saja lokasi pasien yang dinyatakan sembuh ini.
Simak Video "Satu Warga Filipina Meninggal Akibat Virus Corona"
Dunia - Terbaru - Google Berita
February 03, 2020 at 10:35AM
https://ift.tt/3b4JaJX
Terus Bertambah, 362 Orang Tewas Akibat Virus Corona di China dan Filipina - detikNews
Dunia - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2M0nSS7
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Terus Bertambah, 362 Orang Tewas Akibat Virus Corona di China dan Filipina - detikNews"
Post a Comment