Search

Duh, 23 Anggota Parlemen Iran Kena Corona - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Iran berada di ambang kekacauan akibat wabah virus corona. Bagaimana tidak, sebanyak 8% anggota parlemen Iran ternyata tertular penyakit COVID-19.

Menurut laporan CNN Internasional, sebanyak 23 dari 290 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Iran (Majlis) dilaporkan positif tertular. Parlemen langsung ditangguhkan tanpa batas waktu, dan anggotanya diminta untuk berhenti bertemu dengan publik.


Iran memang menjadi satu-satunya negara yang memiliki banyak pejabat pemerintah yang terinfeksi virus corona. Wakil Presiden Masoumeh Ebtekar, Wakil Menteri Kesehatan Iraj Harirchi, Kepala Badan Darurat Nasional Pirhossein Kolivand, dan Kepala Komite Keamanan Nasional Parlemen dan Hubungan Luar Negeri Mojtaba Zolnour dinyatakan positif terkena virus corona.

Bahkan penasihat utama Ayatollah Ali Khamenei, yakni Mohammad Mirmohammadi meninggal akibat tertular virus tersebut.

Duh, 23 Anggota Parlemen Iran Kena Corona Foto: Wapres Iran Positif Covid-19

Jika melihat peristiwa ini, pemerintah Iran tampak tidak mampu menangani krisis dengan skala besar seperti ini. Iran hanya bisa menangani sejauh mengancam ancaman hukuman mati bagi mereka yang menimbun bahan atau peralatan yang diperlukan saat berlangsungnya wabah ini.

Setidaknya 77 orang Iran meninggal akibat virus ini. Walaupun ini merupakan angka kematian resmi, warga percaya jumlahnya bisa jauh lebih tinggi karena diketahui pemerintah Iran berupaya untuk menyembunyikan tingkat wabah.

Para ahli kesehatan mengatakan bahwa penanganan Iran terhadap virus corona, dan kurangnya transparansi seputar wabah tersebut, adalah sebuah peringatan keras bagi negara-negara yang juga terjangkit virus tersebut.

"Di Cina dan Iran, keduanya mengalami wabah besar, tindakan awal telah dirusak oleh upaya untuk menghentikan dan mengendalikan arus informasi yang bebas. Ini membatasi pemahaman dan kemauan masyarakat untuk berbagi informasi penting dengan para pejabat," ujar Matthew Kavanagh, asisten profesor kesehatan global di Universitas Georgetown, dikutip dari Business Insider.

Menurut data arcGis by John Hopkins CSSE pada Rabu (4/3/2020) pukul 14:00 WIB, Iran memiliki lebih dari 2.336 kasus yang dikonfirmasi, dengan 291 kasus berhasil disembuhkan. Namun, sebuah laporan BBC News yang mengutip sumber-sumber rumah sakit, pada hari Jumat lalu mengatakan jumlah kematian akibat coronavirus di Iran sebenarnya ada 210 kasus.

Sementara itu, Iran juga membuat keputusan heboh. Mereka, untuk sementara waktu, melepaskan 54.000 tahanan guna memerangi penyebaran COVID-19.

Namun, walaupun virus ini menyebabkan kehebohan di Iran sehingga warga tidak meninggalkan rumah mereka, langit ibukota Teheran menjadi bebas polusi setelah tidak adanya aktivitas apapun dari masyarakat.

[Gambas:Video CNBC]

(sef/sef)

Let's block ads! (Why?)



Dunia - Terbaru - Google Berita
March 04, 2020 at 02:57PM
https://ift.tt/2IjlsN6

Duh, 23 Anggota Parlemen Iran Kena Corona - CNBC Indonesia
Dunia - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2M0nSS7
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Duh, 23 Anggota Parlemen Iran Kena Corona - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.