LONDON, KOMPAS.com - Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, telah mengumumkan lockdown 3 minggu untuk mencegah penyebaran virus corona.
Lockdown yang mulai diterapkan Senin (23/3/2020) itu menganut gaya Italia yang masih memperbolehkan warganya keluar rumah dengan beberapa alasan.
Dilansir dari The Guardian, berikut adalah 4 aturan utama di lockdown Inggris:
Baca juga: Social Distancing Diabaikan Rakyatnya, Inggris Langsung Terapkan Lockdown 3 Minggu
1. Dilarang keluar rumah kecuali untuk belanja kebutuhan pokok, itu pun harus jarang dilakukan.
2. Hanya dibolehkan melakukan satu bentuk olahraga sehari di luar, seperti berlari atau bersepeda, baik sendiri atau dengan anggota rumah.
3. Boleh keluar rumah untuk membeli kebutuhan medis.
4. Boleh keluar rumah hanya untuk pekerjaan yang tidak bisa dilakukan di rumah.
Baca juga: Teori Herd Immunity PM Inggris Atasi Virus Corona Terbukti Gagal
Boris Johnson menekankan selain empat alasan itu, para warga tidak diizinkan keluar rumah selama tiga minggu ke depan.
Larangan termasuk untuk bertemu teman, belanja kebutuhan yang tidak mendesak, dan perkumpulan orang dengan jumlah banyak.
Hukuman jika melanggar
Apabila ada warga yang melanggar aturan lockdown ini, polisi akan menjatuhkan denda pada pelanggar tersebut.
Pihak berwenang juga akan memaksa toko-toko yang tidak menjual kebutuhan pokok untuk tutup.
Baca juga: WNI dari Inggris Jadi Korban Terbaru Virus Corona di Singapura
Toko-toko yang dimaksud termasuk salon rambut dan kuku, dan semua pasar (selain makanan).
Tempat yang yang juga harus tutup adalah perpustakaan, gim terbuka dan taman bermain, serta gereja atau tempat ibadah lainnya.
Kemudian hotel, pujasera, tempat perkemahan dan taman karavan juga akan ditutup.
Baca juga: Stok APD Menipis, Staf Medis di Inggris dan Spanyol Pakai Kantong Sampah untuk Baju Pelindung
Segala pertemuan publik lebih dari dua orang dilarang, kecuali jika orang-orang tersebut berbagi tempat tinggal.
Semua acara sosial pun mendapat larangan digelar termasuk pernikahan dan pembaptisan, tapi pemakaman tetap diizinkan untuk dilakukan.
Lockdown Inggris diumumkan setelah pemerintah kecewa aturan social distancing untuk mengurangi penularan virus, tidak dipatuhi masyarakat.
Terlihat orang-orang masih berkerumun menikmati sinar matahari akhir pekan di taman dan pedesaan, yang mendorong pemerintah membuat aturan lebih keras.
Baca juga: Viral Video Perawat Menangis Tak Bisa Beli Kebutuhan karena Panic Buying, Netizen Inggris Geram
"Mulai malam ini (Senin) saya harus memberikan instruksi sederhana kepada rakyat Inggris - Anda harus tinggal di rumah," kata Johnson.
"Karena hal penting yang harus kita lakukan adalah menghentikan pemyebaran penyakit antara rumah tangga," lanjut pria kelahiran New York tersebut.
Data dari Worldometers menunjukkan jumlah kasus virus corona di Inggris sampai berita ini dirilis mencapai 6.650 kasus.
335 korban meninggal dunia, sedangkan 135 pasien berhasil pulih.
Baca juga: Mengapa Isolasi dan Karantina Penting untuk Cegah Penyebaran Corona?
Dunia - Terbaru - Google Berita
March 24, 2020 at 12:40PM
https://ift.tt/2y7kzpb
Inggris Terapkan Lockdown ala Italia, Ini Aturan dan Hukumannya - Kompas.com - KOMPAS.com
Dunia - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2M0nSS7
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Inggris Terapkan Lockdown ala Italia, Ini Aturan dan Hukumannya - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment