Salah satu 'oleh-oleh' terbesar akan dibawa Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir usai kunjungannya karena beberapa perusahaan BUMN sudah resmi menekan kontrak dengan perusahaan asal UEA, negara federasi tujuh emirat yang beribukota di Abu Dhabi ini.
Beberapa perusahaan BUMN tersebut adalah PT Pertamina (Persero), PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero), dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero).
"BUMN berkontribusi, Pertamina dengan ADNOC (Abu Dhabi National Oil Company), perusahaan yang punya cadangan minyak terbesar ketujuh di dunia, kemudian Pertamina-Mubadala Petroleum. Kemudian Inalum dengan Emirates Global Alumunium (EGA) produsen alumunium terbesar dunia," kata Erick yang dibacakan Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga di Kementerian BUMN, Senin (13/1/2020).
"Kemudian PLN dengan Masdar [Masdar Clean Energy] untuk pengembangan energi baru terbarukan (EBT) untuk Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung (Floating PV) di Waduk Cirata, Jawa Barat. Jadi pembangkit EBT terbesar di Asia Tenggara," lanjut Arya.
Total hasil pertemuan dari UEA, ada 11 perjanjian bisnis dan lima perjanjian pemerintah di bidang energi, migas, petrokimia pelabuhan, telekomunikasi dan riset. Investasi yang dihasilkan mencapai US$ 22,89 miliar atau setara dengan Rp 314,9 triliun.
"Kuncinya perusahaan BUMN Good Corporate Governance (GCG) terpenuhi. Ketika GCG bagus maka engga susah cari partner investasi. Ini menunjukkan perusahaan yang GCG-nya baik," kata Erick.
Dunia - Terbaru - Google Berita
January 14, 2020 at 09:33AM
https://ift.tt/2RjfxvB
Ke Abu Dhabi, Erick Dapat Proyek buat Pertamina, PLN & Inalum - CNBC Indonesia
Dunia - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2M0nSS7
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ke Abu Dhabi, Erick Dapat Proyek buat Pertamina, PLN & Inalum - CNBC Indonesia"
Post a Comment