TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengawali agenda hari ketiganya di Busan, Korea Selatan, dengan menemui 22 ilmuwan Indonesia. Dalam sambutannya, ia mengatakan pemerintah telah membangun rumah besar penelitian yang bernama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
“Ini memang baru awal karena memang mimpi kita semua yang namanya balai penelitian, lembaga-lembaga penelitian kita, lembaga kita semuanya masuk ke dalam rumah besar itu,” ujar Jokowi, seperti dikutip dari laman setkab.go.id, Senin, 25 November 2019.
Lebih jauh, Presiden menjelaskan, jika berdiri sendiri-sendiri setiap kementerian atau lembaga masing-masing hanya akan memiliki anggaran penelitian antara Rp 700 miliar sampai Rp 800 miliar. Sementara itu, jika digabungkan angkanya bisa mencapai Rp 26 triliun.
“Kalau menurut saya itu angka gede banget meskipun belum segede yang tadi disampaikan 4 koma berapa? Di sini, 4,2 persen dari GDP kita ya memang belum,” kata Jokowi.
Jokowi menambahkan pemerintah masih berkonsentrasi pada pembangunan infrastruktur selama lima tahun terakhir. Tetapi lima tahun ke depan, ia mengemukakan Indonesia akan fokus pada aspek pengembangan sumber daya manusia termasuk di dalamnya adalah riset dan inovasi.
Presiden Jokowi dijadwalkan mengikuti sejumlah agenda dalam rangkaian KTT 30th ASEAN-ROK Commemorative Summit pada 25-26 November 2019 mendatang di Busan, Korea Selatan.
Dunia - Terkini - Google Berita
November 25, 2019 at 12:02PM
https://ift.tt/2OgLgNz
Temui Ilmuwan RI, Jokowi Ungkit soal Anggaran Penelitian - Tempo
Dunia - Terkini - Google Berita
https://ift.tt/2M0nSS7
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Temui Ilmuwan RI, Jokowi Ungkit soal Anggaran Penelitian - Tempo"
Post a Comment