Hal itu, kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, diucapkan oleh Ghebreyesus dalam pertemuan tingkat tinggi ASEAN+3 secara virtual pada Selasa (14/4) sore. Selain 10 pemimpin negara ASEAN, KTT khusus membahas Covid-19 itu juga dihadiri oleh pemimpin China, Korea Selatan, dan Jepang.
"Masih berkaitan dengan pernyataan Dirjen WHO, beliau mengatakan saat ini terlalu dini bagi negara untuk mengklaim adanya kemenangan dari Covid-19. Karena nyatanya masih terlihat kenaikan kasus corona di hampir semua negara di dunia," ucap Retno mengulangi pernyataan Ghebreyesus dalam jumpa pers virtual seusai mendampingi Presiden Joko Widodo dalam KTT ASEAN+3.
Retno menuturkan Ghebreyesus menekankan bahwa saat ini ancaman wabah Covid-19 yang masih dihadapi beberapa negara merupakan ancaman bagi seluruh negara di dunia. Karena itu, Retno menuturkan sangat penting bagi negara-negara untuk menekankan kerja sama internasional di tengah kesibukan di dalam negeri dalam menangani wabah Covid-19 ini.
Sejauh ini, wabah Covid-19 telah menyebar ke 210 negara dan wilayah. Retno menuturkan berdasarkan data yang disampaikan Vietnam sebagai ketua ASEAN tahun ini, total jumlah kasus corona di seluruh negara anggota telah mencapai 19.997 pasien dengan 884 kematian per Senin (13/4).
Foto: CNN Indonesia/Fajrian
|
Sementara itu, masih ada beberapa negara dan wilayah di dunia yang mengklaim tak memiliki kasus corona. Ada beberapa negara juga yang dianggap telah melewati puncak krisis Covid-19 sehingga mulai melonggarkan sejumlah kebijakan pembatasan pergerakan.
Retno menuturkan seluruh negara anggota ASEAN+3 sepakat untuk memperkuat kerja sama terutama dalam pertukaran informasi dan pengalaman terbaik terkait kebijakan penanganan dan perawatan medis Covid-19 di kawasan.
Selain itu, Retno menuturkan 10 negara anggota ASEAN bersama Jepang, Korsel, dan China sepakat memperkuat kapasitas nasional dan kawasan untuk merespons situasi pandemi. Peningkatan kapasitas itu mencakup perlindungan tenaga medis, pasikan obat-obatan, vaksin, dan alat kesehatan lainnya yang memadai.Retno juga menuturkan negara anggota sepakat mempertimbangkan membentuk pusat pasokan medis yang bisa memudahkan negara ASEAN+3 merespons situasi darurat kesehatan.
"Presiden Joko Widodo juga menekankan pentingnya memperkuat kerja sama untuk menciptakan ketahanan terkait pandemi ini. Mengingat China, Korsel, dan Jepang termasuk negara yang pertama kali menghadapi wabah corona maka pengalaman mereka sangat penting untuk dibagikan ke negara-negara ASEAN," ujar Retno. (rds/evn)
Dunia - Terbaru - Google Berita
April 14, 2020 at 07:40PM
https://ift.tt/2VwRJqh
KTT ASEAN, WHO Sebut Terlalu Dini Negara Klaim Bebas Covid-19 - CNN Indonesia
Dunia - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2M0nSS7
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "KTT ASEAN, WHO Sebut Terlalu Dini Negara Klaim Bebas Covid-19 - CNN Indonesia"
Post a Comment