KOMPAS.com - Arab Saudi mengumumkan penutupan 24 jam di semua bagian kota suci Mekkah dan Madinah, berlaku sejak Kamis (2/4/2020) hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Dilansir dari Arab News, Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi Kolonel Talal al-Shalhoub mengatakan, keputusan itu diambil untuk meningkatkan langkah pencegahan terhadap penyebaran virus corona.
Jam malam
Jam malam juga telah berlaku di semua bagian Mekkah dan Madinah, kecuali untuk mereka yang bekerja di sektor swasta atau pemerintah yang sebelumnya dibebaskan dari kebijakan itu.
Penduduk dewasa di Mekkah dan Madinah hanya diizinkan meninggalkan rumah mereka dalam keadaan darurat, seperti perawatan kesehatan dan membeli persediaan makanan.
Syaratnya, aktivitas itu hanya boleh dilakukan di sekitar distrik dari pukul 06.00 sampai 15.00 waktu setempat.
Baca juga: Di New York, Ditemukan Banyak Pasien Berusia Muda yang Terinfeksi Virus Corona
Jika terpaksa harus keluar dengan kendaraan roda empat, hanya diperbolehkan mengangkut satu orang penumpang dan sebisa mungkin membatasi kontak manusia.
"Sebuah mekanisme akan segera dikerahkan tentang cara menggunakan layanan perbankan dan mesin ATM sesuai dengan arahan Otoritas Moneter Arab Saudi, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Kesehatan," kata Al-Shalhoub.
Semua kegiatan komersial di Mekkah dan Madinah harus dihentikan, kecuali untuk apotek, supermarket, pompa bensin, dan layanan perbankan.
Aplikasi online
Dunia - Terbaru - Google Berita
April 03, 2020 at 02:05PM
https://ift.tt/39Dj3rJ
Kasus Corona Bertambah, Arab Saudi Menutup Penuh Mekkah dan Madinah - Kompas.com - KOMPAS.com
Dunia - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2M0nSS7
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kasus Corona Bertambah, Arab Saudi Menutup Penuh Mekkah dan Madinah - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment